solat Jum'at bag:2
وأخرج أحمد وابن حبان عن ابن عباس: «اغْتَسِلُوا يَوْمَ الجُمُعَةِ وَاغْسِلُوا رُؤوسَكُمْ وَإِنْ لَمْ تَكُونُوا جُنُباً وَمُسُّوا مِنَ الطِّيِبِ»
وابن أبي شيبة عن أبي بكر الصديق رضي الله عنه: «مَن اغْتَسَلَ يَوْمَ الجُمُعَةِ كُفِّرَتْ عَنْهُ ذُنُوبُهُ وَخَطَايَاهُ فَإِذا أَخَذَ فِي المَشْي كُتِبَ لَهُ بِكُلِّ خُطْوَةٍ عِشْرُونَ حَسَنَةً»
والديلمي عن أبي هريرة: «الغُسْلُ فِي هاذه الأيامِ وَاجِبٌ يَوْمَ الجُمُعَةِ وَيَوْمَ الفِطْرِ وَيَوْمَ النَّحْرِ وَيَوْمَ عَرَفَةَ»
وأبو داود والترمذي عن أوس بن أنس: «مَنْ غَسَلَ وَاغْتَسَلَ ثُمَّ بَكّرَ وابْتَكَرَ وَمَشَى وَلَمْ يَرْكَبْ وَدَنَا مِنَ الإمَامِ واسْتَمَعَ فَأَنْصَتَ، وَلَمْ يَلَغ كَانَ لَهُ بِكُلِّ خُطْوَةٍ يخطوها مِنْ بَيْتِهِ إلى المَسْجِد عَمَلُ سَنَةٍ أُجْرَ صِيامِها وَقِيَامِها»
وأحمد وأبو داود عن أبي سعيد: «مَنِ اغْتَسَلَ يَوْمَ الجُمُعَةِ واسْتاكَ وَمَسَّ مِنْ طِيبٍ إنْ كَانَ عِنْدَهُ وَلَبِسَ مِنْ أَحْسَنِ ثِيَابِهِ، ثُمَّ خَرَجَ حَتَّى يَأْتي المَسْجِدَ وَلَمْ يَتَخَطّ رِقَابَ النَّاس ثُمَّ رَكَعَ مَا شَاءَ الله أنْ يَرْكَعَ، ثُمَّ أَنْصَتَ إذَا خَرَجَ الإمامُ فَلَمْ يَتَكَلَّمْ حَتَّى يَفْرَغَ مِنْ صلاتِهِ كَانَ كفَّارَةً لِمَا بَيْنَها وَبَيْنَ الجُمُعَةِ التي قَبْلَها»
والبزار: كان رسول الله يقلم أظفاره ويقص شاربه يوم الجمعة قبل الخروج إلى الصلاة.
رقم الجزء: 1 رقم الصفحة: 68
والطبراني عن أبي الدرداء: «إنَّ الله وَملائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى أَصْحَابِ العَمَائِمِ يَوْمَ الجُمُعَةِ»
ibn Abbas berkata: ''mandilah kamu pada hari jum'at, dan basuhlah kepalamu meskipun kamu tidak dalam keadaan junub, dan sentuhlah (gunakan) yang harum-harum (hr. Ahmad, ibn hibban)
Abubakar ash-shiddiq ra. berkata:
siapa yang mandi pada hari jum'at maka akan terhapus dosa-dosanya, dan bila berjalan ke masjid maka akan dicatat untuk setiap langkanya 20 kebaikan (riwayat ibn abis syaibah)
Abuhurairah ra. berkata:
mandi pada hari-hari yang tersebut ini wajib: hari jum'at, hari idul fitri, hari idul adha dan hari arafah (R.dailami)
Aus ra. berkata: Nabi saw. bersabda: siapa yang membasuh (kepalanya) dan mandi (membasuh seluruh badan) kemudian datang lebih dahulu dan lebih pagi (sehingga mendapatkan awal khutbah) dan berjalan dan tidak menggunakan kendaraan, dan mendekat pada imam (sekiranya mendapat sof pertama) untuk mendengar dan memperhatikan dan tidak berbuat laghu (berbuat sesuatu selain mendengarkan khutbah/ berbicara) , maka ia akan mendapat untuk tiap langkah dari rumah ke masjid pahala satu tahun puasanya dan bangunya (untuk melakukan amalan sunnah) (hr. Abu dawud dan tirmidzi)
Abu said ra. berkata: Nabi saw. bersabda: siapa yang mandi pada hari jum'at , dan bersiwak, dan menggunakan wangi-wangian jika ada padanya, dan memakai sebaik-baiknya pakaian, kemudian keluar ke masjid, dan tidak melangkahi bahu orang kemudian solat sekuatnya untuk solat sunnah, kemudian mendengarkan dan memperhatikan imam berkhutbah, dan tidak berbicara hingga selesai dari solatnya, maka ini menjadi penebus dosa-dosa yang terjadi di antara jum'at itu dengan jum'at sebelumnya. (hr. abu dawud dan ahmad)
al bazzar meriwayatkan: bahwa Nabi saw. biasa memotong kuku dan menggunting kumisnya sebelum keluar untuk solat jum'at.
abu darda' berkata: sesungguhnya Allah memberi rahmat dan malaikat mendo'akan orang-orang yang memakai sorban pada hari jum'at (r.thabrani)
والشيخان عن أبي هريرة: «إذا كانَ يَوْمُ الجُمُعَةِ كَانَ عَلَى كُلِّ بَابٍ مِنْ أَبْوَابِ المَسَاجِدِ مَلائِكَةٌ يَكْتُبُونَ النَّاسَ عَلَى قَدْرِ مَنَازِلِهِمْ الأوّلَ فالأَوَّلَ، فَإذا جَلَسَ الإمَامُ طَوَوْا الصُّحُفَ، وجاؤوا يَسْتَمِعُونَ الذِّكْرَ. وَمَثَلُ المهجر كَمَثَلِ الذي يَهدِي بِدْنَةً، ثُمَّ كالذي يَهْدِي بَقَرَةً، ثُمَّ كالذي يَهْدِي الكَبْشَ، ثُمَّ كالذي يَهْدِي الدَّجَاجَةَ، ثُمَّ كالذي يَهْدِي البَيْضَةَ»
Diriwayatkan dari Abu Hurairah radliyallah 'anhu, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Jika tiba hari Jum'at, maka para Malaikat berdiri di pintu-pintu masjid, lalu mereka mencatat orang yang datang lebih awal sebagai yang awal. maka bila imam telah duduk, mereka menutup lembaran dan duduk mendengarka dzikir, Perumpamaan orang yang datang paling awal untuk melaksanakan shalat Jum'at adalah seperti orang yang berkurban unta, kemudian yang berikutnya seperti orang yang berkurban sapi, dan yang berikutnya seperti orang yang berkurban kambing, yang berikutnya lagi seperti orang yang berkurban ayam, kemudian yang berikutnya seperti orang yang berkurban telur. Maka apabila imam sudah muncul dan duduk di atas mimbar, mereka menutup buku catatan mereka dan duduk mendengarkan dzikir (khutbah)." (HR. Bukhari-Muslim )
وأخرج أحمد وابن حبان عن ابن عباس: «اغْتَسِلُوا يَوْمَ الجُمُعَةِ وَاغْسِلُوا رُؤوسَكُمْ وَإِنْ لَمْ تَكُونُوا جُنُباً وَمُسُّوا مِنَ الطِّيِبِ»
وابن أبي شيبة عن أبي بكر الصديق رضي الله عنه: «مَن اغْتَسَلَ يَوْمَ الجُمُعَةِ كُفِّرَتْ عَنْهُ ذُنُوبُهُ وَخَطَايَاهُ فَإِذا أَخَذَ فِي المَشْي كُتِبَ لَهُ بِكُلِّ خُطْوَةٍ عِشْرُونَ حَسَنَةً»
والديلمي عن أبي هريرة: «الغُسْلُ فِي هاذه الأيامِ وَاجِبٌ يَوْمَ الجُمُعَةِ وَيَوْمَ الفِطْرِ وَيَوْمَ النَّحْرِ وَيَوْمَ عَرَفَةَ»
وأبو داود والترمذي عن أوس بن أنس: «مَنْ غَسَلَ وَاغْتَسَلَ ثُمَّ بَكّرَ وابْتَكَرَ وَمَشَى وَلَمْ يَرْكَبْ وَدَنَا مِنَ الإمَامِ واسْتَمَعَ فَأَنْصَتَ، وَلَمْ يَلَغ كَانَ لَهُ بِكُلِّ خُطْوَةٍ يخطوها مِنْ بَيْتِهِ إلى المَسْجِد عَمَلُ سَنَةٍ أُجْرَ صِيامِها وَقِيَامِها»
وأحمد وأبو داود عن أبي سعيد: «مَنِ اغْتَسَلَ يَوْمَ الجُمُعَةِ واسْتاكَ وَمَسَّ مِنْ طِيبٍ إنْ كَانَ عِنْدَهُ وَلَبِسَ مِنْ أَحْسَنِ ثِيَابِهِ، ثُمَّ خَرَجَ حَتَّى يَأْتي المَسْجِدَ وَلَمْ يَتَخَطّ رِقَابَ النَّاس ثُمَّ رَكَعَ مَا شَاءَ الله أنْ يَرْكَعَ، ثُمَّ أَنْصَتَ إذَا خَرَجَ الإمامُ فَلَمْ يَتَكَلَّمْ حَتَّى يَفْرَغَ مِنْ صلاتِهِ كَانَ كفَّارَةً لِمَا بَيْنَها وَبَيْنَ الجُمُعَةِ التي قَبْلَها»
والبزار: كان رسول الله يقلم أظفاره ويقص شاربه يوم الجمعة قبل الخروج إلى الصلاة.
رقم الجزء: 1 رقم الصفحة: 68
والطبراني عن أبي الدرداء: «إنَّ الله وَملائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى أَصْحَابِ العَمَائِمِ يَوْمَ الجُمُعَةِ»
ibn Abbas berkata: ''mandilah kamu pada hari jum'at, dan basuhlah kepalamu meskipun kamu tidak dalam keadaan junub, dan sentuhlah (gunakan) yang harum-harum (hr. Ahmad, ibn hibban)
Abubakar ash-shiddiq ra. berkata:
siapa yang mandi pada hari jum'at maka akan terhapus dosa-dosanya, dan bila berjalan ke masjid maka akan dicatat untuk setiap langkanya 20 kebaikan (riwayat ibn abis syaibah)
Abuhurairah ra. berkata:
mandi pada hari-hari yang tersebut ini wajib: hari jum'at, hari idul fitri, hari idul adha dan hari arafah (R.dailami)
Aus ra. berkata: Nabi saw. bersabda: siapa yang membasuh (kepalanya) dan mandi (membasuh seluruh badan) kemudian datang lebih dahulu dan lebih pagi (sehingga mendapatkan awal khutbah) dan berjalan dan tidak menggunakan kendaraan, dan mendekat pada imam (sekiranya mendapat sof pertama) untuk mendengar dan memperhatikan dan tidak berbuat laghu (berbuat sesuatu selain mendengarkan khutbah/ berbicara) , maka ia akan mendapat untuk tiap langkah dari rumah ke masjid pahala satu tahun puasanya dan bangunya (untuk melakukan amalan sunnah) (hr. Abu dawud dan tirmidzi)
Abu said ra. berkata: Nabi saw. bersabda: siapa yang mandi pada hari jum'at , dan bersiwak, dan menggunakan wangi-wangian jika ada padanya, dan memakai sebaik-baiknya pakaian, kemudian keluar ke masjid, dan tidak melangkahi bahu orang kemudian solat sekuatnya untuk solat sunnah, kemudian mendengarkan dan memperhatikan imam berkhutbah, dan tidak berbicara hingga selesai dari solatnya, maka ini menjadi penebus dosa-dosa yang terjadi di antara jum'at itu dengan jum'at sebelumnya. (hr. abu dawud dan ahmad)
al bazzar meriwayatkan: bahwa Nabi saw. biasa memotong kuku dan menggunting kumisnya sebelum keluar untuk solat jum'at.
abu darda' berkata: sesungguhnya Allah memberi rahmat dan malaikat mendo'akan orang-orang yang memakai sorban pada hari jum'at (r.thabrani)
والشيخان عن أبي هريرة: «إذا كانَ يَوْمُ الجُمُعَةِ كَانَ عَلَى كُلِّ بَابٍ مِنْ أَبْوَابِ المَسَاجِدِ مَلائِكَةٌ يَكْتُبُونَ النَّاسَ عَلَى قَدْرِ مَنَازِلِهِمْ الأوّلَ فالأَوَّلَ، فَإذا جَلَسَ الإمَامُ طَوَوْا الصُّحُفَ، وجاؤوا يَسْتَمِعُونَ الذِّكْرَ. وَمَثَلُ المهجر كَمَثَلِ الذي يَهدِي بِدْنَةً، ثُمَّ كالذي يَهْدِي بَقَرَةً، ثُمَّ كالذي يَهْدِي الكَبْشَ، ثُمَّ كالذي يَهْدِي الدَّجَاجَةَ، ثُمَّ كالذي يَهْدِي البَيْضَةَ»
Diriwayatkan dari Abu Hurairah radliyallah 'anhu, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Jika tiba hari Jum'at, maka para Malaikat berdiri di pintu-pintu masjid, lalu mereka mencatat orang yang datang lebih awal sebagai yang awal. maka bila imam telah duduk, mereka menutup lembaran dan duduk mendengarka dzikir, Perumpamaan orang yang datang paling awal untuk melaksanakan shalat Jum'at adalah seperti orang yang berkurban unta, kemudian yang berikutnya seperti orang yang berkurban sapi, dan yang berikutnya seperti orang yang berkurban kambing, yang berikutnya lagi seperti orang yang berkurban ayam, kemudian yang berikutnya seperti orang yang berkurban telur. Maka apabila imam sudah muncul dan duduk di atas mimbar, mereka menutup buku catatan mereka dan duduk mendengarkan dzikir (khutbah)." (HR. Bukhari-Muslim )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar